Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin ketika ditemui di Kantor Wakil Presiden RI, Jakarta, Selasa (22/5/2018).(Media Cerita Menarik)
Media Cerita Menarik - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meminta para rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) memastikan kampusnya tidak menjadi ruang persemaian radikalisme dan terorisme. Judipoker
Hal itu disampaikan Lukman menanggapi tertangkapnya tiga terduga teroris di kampus Universitas Riau (UNRI), serta dua buah bom pipa besi dan bahan peledak triacetone triperoxide (TATP) yang sudah jadi. Dewapoker
Menurut dia, peristiwa tersebut telah mencoreng eksistensi kampus yang mengemban tridarma perguruan tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Rajapoker
"Saya minta setiap rektor dan ketua PTKI benar-benar turun ke bawah untuk menjaga dan memastikan bahwa setiap sudut wilayah civitas akademika terbebas dan bersih dari anasir terorisme," kata Lukman selaku pembina PTKI, melalui keterangan tertulis, Minggu (3/6/2018). Judipoker
Ia mengatakan, kebebasan akademik kampus harus tetap dan terus terjaga. Namun, kampus juga tidak boleh dikotori oleh tindakan terorisme. Dewapoker
"Kebebasan kampus sama sekali bukan bermakna bebas lakukan upaya terorisme," lanjut dia. Rajapoker
Sebelumnya, Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap tiga terduga teroris di kawasan kampus Universitas Riau di Jalan HR Soebrantas Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, Sabtu (2/6/2018). Judipoker
"Jumlahnya 3 orang (terduga teroris). Mereka bukan mahasiswa, tetapi sudah alumni," kata Kapolda Riau Irjen Pol Nandang dalam konferensi pers di Mapolda Riau, Sabtu malam. Dewapoker
Namun dari penyelidikan sementara, baru MNZ yang ditetapkan sebagai tersangka. Sementara status dua orang lainnya masih saksi. Rajapoker
Barang bukti bom yang didapat Densus 88 yakni dua bom pipa besi, bahan peledak jenis TATP siap pakai, bahan peledak lain, yakni pupuk KN03, sulfur, gula dan arang. Selain itu, tim Densus 88 juga menemukan dua busur panah dan delapan anak panah. Judipoker
Ada pula satu pucuk senapan angin dan satu buah granat tangan rakitan. Dewapoker
Penangkapan MNZ merupakan pengembangan atas keterangan dua orang terduga teroris yang diringkus sebelumnya, yakni berinisial RB alias D dan OS alias K. Keduanya juga merupakan mantan mahasiswa di univesitas yang sama dengan pelaku. Rajapoker
|
Senin, 04 Juni 2018
Home »
Berita
,
Nasional
,
News
» Menag: Pimpinan Perguruan Tinggi Islam Harus Pastikan Kampusnya Bebas Terorisme
0 komentar:
Posting Komentar