Senin, 28 Mei 2018

Kisah Abah Rasyid Mendirikan Sekolah hingga Mewujudkan Kapal Kemanusiaan

Penerima penghargaan Maarif Award 2018 Abdul Rasyid Wahab saat ditemui di gedung Metro TV, Jakarta, Minggu (27/5/2018).Abdul Rasyid Wahab merupakan sosok yang tak kenal lelah mengabdikan dirinya dalam bidang kemanusiaan di usianya yang sudah menginjak 81 tahun. Bagaimana tidak, rekam jejak pengabdiannya di Kabupaten Sikka, Maumere, Nusa Tenggara Timur begitu beragam. ( MGM PEDIA )

MGM PEDIA - Abdul Rasyid Wahab atau yang biasa akrab disapa Abah Rasyid tak hanya dikenal sebagai promotor toleransi di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pengabdiannnya dalam kemanusiaan juga mencakup pada bidang pendidikan dan kesehatan. 

Abah Rasyid menaruh perhatian khusus dalam persoalan kemiskinan dan kesehatan. Ia menilai pendidikan dan kesehatan merupakan jawaban dalam menuntaskan persoalan kemiskinan. Judi Poker

"Di mana ada faktor kemiskinan, di situ sangat bermasalah, dan kemiskinan ekonomi," kata Abah Rasyid kepada awak media di Metro TV, Jakarta, Minggu (27/5/2018). Dewa Poker

Ia juga menyoroti persoalan layanan kesehatan dan kemiskinan moral yang menghambat perkembangan masyarakat setempat. Raja Poker

Dari persoalan itu, langkah pertama yang ditempuh adalah mendorong pemberdayaan pendidikan. 

Ia mempelopori terbentuknya lembaga pendidikan Muhammadiyah. Judi Poker

Mahasiswa IKIP Muhammadiyah 70 persennya merupakan umat Katolik. 50 persen dosennya juga beragama Katolik. Dewa Poker

 Di sekolah Muhammadiyah, mulai tingkat SMP hingga SMA sebagian besar dihuni oleh siswa-siswi dari kalangan Katolik. Raja Poker

 Abah Rasyid juga mendirikan panti asuhan. Panti ini didirikan akibat rasa ibanya atas bencana yang menimpa penduduk di Pulau Babi yang kebetulan mayoritas umat Islam. Judi Poker

Ia menemukan 360 anak-anak korban terlantar. Dewa Poker

 Dari anak-anak yang diasuhnya, sebagian sudah ada yang berhasil menempuh pendidikan hingga tingkat sarjana. Kini panti asuhan itu dilanjutkan oleh anaknya, Ihsan. Raja Poker

Dalam bidang penanganan bencana alam, Abah Rasyid pernah menjadi Satuan Koordinasi Pelaksana Penanggulangan Bencana bencana di Pulau Palue tahun 1981. Judi Poker

Ia turun tangan dalam melakukan relokasi dan evakuasi masyarakat setempat selama dua bulan. 

Pada tahun 2013, terjadi letusan Gunung Rokatenda di Pulau Palue. Ia memimpin tim Muhammadiyah Disaster Management Center dalam penanggulangan bencana letusan, mulai dari pemberian bantuan, memberikan hiburan kepada para pengungsi hingga memberikan bimbingan pendidikan kepada anak-anak yang mengungsi. Dewa Poker

Terkait bidang kesehatan, Abah Rasyid juga berhasil mewujudkan Kapal Kemanusiaan. Raja Poker

 Kapal itu merupakan wujud mimpinya agar masyarakat Kabupaten Sikka yang tersebar di 8 pulau kecil bisa mendapatkan akses layanan kesehatan yang memadai. Judi Poker

"Kita kebetulan penduduk di sekitar itu ada pulau-pulau, itu lebih lagi masalah kemiskinannya, terutama masalah kesehatan sehingga kita membuat satu kapal yang multifungsi, yaitu kapal kemanusiaan," kata dia. Dewa Poker

  Merawat kebersamaan dalam kebinekaan

 Abah Rasyid juga hidup di antara kalangan Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama. Tak sulit baginya dalam bermusyawarah ketika ada perbedaan. Raja Poker

 Bersama umat Katolik pun, Abah Rasyid selalu berinteraksi dengan mereka. Ia aktif menghadiri berbagai undangan dari pihak manapun, termasuk dalam perayaan natal. Judi Poker

Umat Katolik menjaga Abah Rasyid agar tidak melanggar ajaran agama yang dianut Rasyid, begitupun sebaliknya. Dewa Poker

 "Saya renungkan bahwa saya selalu berada dalam kebersamaan, di situlah saya merasa bermakna. Jadi bukan saya sendiri, tapi banyak orang yang sama-sama dalam kebersamaan ini. Kami sama-sama turun untuk menekankan pentingnya menjaga kebersamaan ini," kata dia. Raja Poker

 Ia berpesan kepada seluruh masyarakat Indonesia sekarang, kebersamaan merupakan kunci utama yang perlu dipertahankan dalam menghadapi berbagai persoalan. Judi Poker

 Oleh karena itu, penting bagi sesama umat beragama untuk saling bertatap muka dan berdialog. Hal itu demi membangun rasa toleransi yang kuat. Dewa Poker 

"Dari silaturahim itu akan lahir saling tolong menolong. Di situlah keberhasilan kita untuk suatu usaha yang menuju pada kemajuan," katanya. Raja Poker

 Untuk diketahui, Abah Rasyid merupakan penerima penghargaan Maarif Award 2018 dari Maarif Institute. Ia hanya satu-satunya orang yang dianggap layak oleh dewan juri untuk menerima penghargaan tersebut. Judi Poker


Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Definition List

Unordered List

Support